Pengertian Pertumbuhan
Pertumbuhan adalah bertambahnya jumlah dan besarnya sel di seluruh bagian tubuh yang secara kuantitatif dapat diukur. Seangkan perkembangan adalah bertambah sempurnanya fungsi alat tubuh yang dapat dicapai melalui tumbuh, kematangan dan belajar.Pertumbuhan dan perkembangan berjalan menurut norma-norma tertentu.
Sedangkan dalam dafinisi seorang ahli Pertumbuhan adalah bertambah besarnya ukuran sel, mereka membagi dan menyatu dengan protein, bertambahnya ukuran dan berat badan secara keseluruhan atau sebagian ( Donna L. Wong, 1999)
Walaupun demikian seorang anak dalam banyak hal tergantung kepada orang dewasa, misalnya mengkunsumsi makanan, perawatan, bimbingan, perasaana aman, pencegahan penyakit dan sebaginya. Oleh karena itu semua orang-orang yang mendapat tugas mengawasi anak harus mengerti persoalan anak yang sedang tumbuh dan berkembang. Banyak faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan, diantaranya adlah faktor lingkungan. Bila lingkungan karena suatu hal menjadi buruk, maka keadaan tersebut hendaknya diubah (dimodifikasi) sehingga pertumbuhan dan perkembangan anak dapat berjalan dengan sebaik-baiknya.
Proses pertumbuhan dan perkembangan anak, tidak selamanya berjalan sesuai yang diharapkan. Hal ini disebabkan karena banyak faktor yang mempengaruhinya, baik faktor yang dapat diubah/dimodifikasi yaitu faktor keturunan, maupun faktor yang tidak dapat diubah/dimodifikasi yaitu faktor lingkungan. Apabila ada faktor lingkungan yang menyebabkan gangguan terhadap proses tumbuh kembang anak, maka faktor tersebut perlu diubah (dimodifikasi).
Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak tersebut adalah sebagai berikut:
1. Faktor keturunan (herediter)
a. Seks
Kecepatan pertumbuhan dan perkembangan pada seorang anak wanita berbeda dengan anak laki-laki.
b. Anak keturunan bangsa Eropa lebih tinggi dan besar dibandingkan dengan anak keturunan bangsa Asia.
2. Faktor lingkungan
a. Lingkungan eksternal
1) Kebudayaan
Kebudayaan suatu daerah akan mempengaruhi kepercayaan adat kebiasaan dan tingkah laku dalam merawat dan mendidik anak.
2) Status sosial ekonomi keluarga
Keadaan sosial ekonomi keluarga dapat mempengaruhi pola asuhan terhadap anak. Misalnya orang tua yang mempunyai pendidikan cukup mudah menerima dan menerapkan ide-ide utuk pemberian asuhan terhadap anak
3) Nutrisi
untuk tumbuh kembang, anak memerlukan nutrisi yang adekuat yang didapat dari makan yang bergizi. Kekurangan nutrisi dapat diakibatkan karena pemasukan nutrisi yang kurang baik kualitas maupun kuantitas, aktivitas fisik yang terlalu aktif, penyakit-penyakit fisik yang menyebabkan nafsu makan berkurang, gangguan absorpsi usus serata keadaan emosi yang menyebabkan berkurangnya nafsu makan.
4) Penyimpangan dari keadaan normal
Disebabkan karena adanya penyakit atau kecelakaan yang dapat menggangu proses pertumbuhan dan perkembangan anak.
5) Olahraga
Olahraga dapat meningkatkan sirkulasi, aktivitas fisiologi, dan menstimulasi terhadap perkembangan otot-otot.
6) Urutan anak dalam keluarganya
Kelahiran anak pertama menjadi pusat perhatian keluarga, sehingga semua kebutuhan terpenuhi baik fisik, ekonomi, maupun sosial.
b. Lingkungan internal
1) Intelegensi
pada umumnya anak yang mempunyai intelegensi tinggi, perkembangannya akan lebih baik jika dibandingkan dengan yang mempunyai intelegensi kurang.
2) Hormon
ada tiga hormon yang mempengaruhi pertumbuhan anak yaitu:
somatotropin, hormon yang mempengaruhi jumlah sel untuk merangsang sel otak pada masa pertumbuhan, berkuragnya hormon ini dapat menyebabkan gigantisme; hormon tiroid, mempengaruhi pertumbuhan, kurangnya hormon ini apat menyebabkan kreatinisme; hormon gonadotropin, merangsang testosteron dan merangsang perkembangan seks laki-laki dan memproduksi spermatozoa. Sedangkan estrogen merangsang perkembangan seks sekunder wanitadan produksi sel telur.kekurangan hormon gonadotropin ini dapat menyebabkan terhambatnya perkembangan seks.
Pengertian Perkembangan
Para ahli psikolog setuju dengan pengertian bahwa perkembangan sebagai proses perubahan yang mengarah kepada kemajuan. Perkembangan menyebabkan tercapainya kemampuan dan sifat-sifat psikis yang baru tidak terlepas dari perubahan yang terjadi pada struktur biologis, meskipun tidak semua perubahan dan sifat-sifat psikis dipengaruhi oleh perubahan struktur biologis.
Perubahan struktur biologis yang berkaitan dengan perkembangan psikis adalah pertumbuhan dan kematangan. Pertumbuhan menunjukan perubahan kuantitatif, Nampak dalam perubahan ukuran dan struktur tubuh. Misalnya bertambahnya panjang lengan, tinggi badan, berat badan dan makin sempurnanya susunan tulang dan jaringan syaraf. Kematangan menjelaskan perubahan yang bersifat kualitatif dari aspek biologis. Perubahan kualitatif ini mempengaruhi kemampuan fungsi biologis. Namun kematangan yang merupakan perubahan kualitatif ini mempengaruhi kemampuan fungsi biologis. namun kematangan yang merupakan perubahan kualitatif itu tidak dapat diukur sebagaimana perubahan kuantitatif atau perubahan, misalnya kita lebih mudah melihat perubahan luas telapak tangan umur dua tahun dan telapak tangan anak itu setelah umur empat tahun.tetapi kita tidak dapat melihat perubahan susunan kerangka, otot dan system syaraf anak tersebut yang memungkinkan tanganya melakukan aktivitas yang lebih kompleks.
Pertumbuhan dan kematangan jelas merupakan proses yang saling berkaitan erat satu sama lain dan keduanya merupakan perubahan yang berasal dari diri anak. Namun itu tidaklah berarti bahwa lingkungan tidak berperan karena pertumbuhan dan kematangan dapat dipercaya dalam batas-batas tertentuoleh rangsangan-rangsangan.
Dari aspek lain perkembangan dicapai karena adanya proses belajar. Karena belajar, iindividu memperoleh pengalaman baru dan menimbulkan pengalaman baru dan menimbulkan tingkah laku baru. Misalnya seorang anak yang pada mulanya tidak mampu menulis kemudian mampu menulis karena belajar. Maka dikatakanlah bahwa anak ini berkembang. Apabila anak tidak belajar menulis, maka kemampuan tersebut tidak akan diperoleh, berarti anak tersebut tidak berkembang.
Perkembangan berlangsung secara teus menerus disepanjang hidup seseorang, mulai dairi masa konsepsi sampai berakhir kehidupan orang itu. (Thornburg, 1984). Selanjutnya Thornburg menyatakan bahwa perkembangan itu berlangsung tahap terdiri dari beberapa periode umur tertentu. Tahap-tahap perkembangan yang dimaksud adalah:
1. Masa bayi 0-2 tahun
a. Periode dalam kandungan : mulai dari terjadinya konsepsi sampai lahir
b. Periode baru lahir : lahir sampai umur 4 atau 6 minggu
c. Periode bayi : umur 4 atau 6 sampai 2 bulan
2. Masa kanak-kanak 2-11 tahun
a. Periode kanak-kanak permulaan, umur 2-5 tahun
b. Periode kanak-kanak pertengahan, umur 6-8 tahun
c. Periode kanak-kanak akhir, umur 9-11 tahun
3. Masa Remaja
a. Remaja Permulaan 11-13 tahun
b. Remaja pertengaha 14-16 tahun
c. Remaja akhir 17-19 tahun
4. Masa dewasa 20-81 tahun
a. Dewasa permulaan 20-29 tahun
b. Dewasa pertengahan 30-49 tahun
c. Dewasa 50-65 tahun
d. Dewasa akhir 66-80 tahun
e. Tua 81 ke atas
Dalam setiap periode perkembangan tertentu akan muncul suatu kemampuan bertingkah laku tertentu. Setiap anak yang berbeda dalam periode perkembangannya itu akan memperoleh kemampuan bertingkah laku yang sesuai dengan ciri-ciri khas kemampuan bertingkah laku pada periode itu. Ini berarti bahwa anak itu memiliki perkembangan yang sempurna. Kemampuan bertingkah laku yang seharusnya tercapai oleh anak pada periode perkembangan yang harus dikuasai oleh anak didiknya.
Pendidik perlu mengetahui tugas-tugas perkembangan yang harus dikuasai oleh anak didik, dengan demikian pendidik dapat mengarahkan usaha untuk membimbing anak didiknya menguasai tugas-tugas perkembangan. Pentingnya pendidik mengetahui tugas-tugas perkembangan anak didiknya adalah membantu anak didiknya dalam hal-hal berikut:
1. Menentukan tujuan pendidikan di sekolah
2. Memilih bahan belajar yang sesuai dengan kemampuan anak.
3. Memilih strategi belajar yang sesuai dengan sifat-sifat dan kemampuan anak.
Judul: Pengertian Pertumbuhan dan Perkembangan
Rating: 100% based on 99998 ratings. 5 user reviews.
Ditulis Oleh Jumat, April 25, 2014
Rating: 100% based on 99998 ratings. 5 user reviews.
Ditulis Oleh Jumat, April 25, 2014
0 komentar:
Posting Komentar
Terimakasih tidak meninggalkan tautan link