Inilah Josiah Willard Gibbs, Sang Penemu Vektor

Apa yang dimaksud dengan vektor? Masih ingat nggak nih kapan kalian mempelajari vektor? Ya, benar vektor ini telah kita pelajari saat kelas X SMA. Bagi kalian yang melanjutkan ke Perguruan Tinggi dan mengambil bidang keilmuan Sains pasti akan bertemu lagi dengan vektor. Nah karena pada bangku kuliah saya mengambil jurusan pendidikan matematika dan semester 5 lalu saya mengontrak mata kuliah Analisis Vektor maka pada mata kuliah inilah saya mendapatkan penjelasan yang lebih gamblang mengenai vektor. Sekedar mengingatkan kembali nih, vektor adalah besaran yang memiliki nilai dan arah, misalnya kecepatan, percepatan, medan listrik dan medan magnet. Sedangkan analisis vektor dalam matematika adalah salah satu cabang ilmu yang mempelajari analisis riil dari vektor dalam dua dimensi atau lebih. Salah satu fokus dari analisis vektor adalah permasalahan bidang skalar, dimana terdapat suatu nilai dalam setiap titik dalam ruang. Lalu kalian tahu nggak nih siapa penemu vektor?

Orang yang pertama kali memberikan gagasan mengenai vektor ini bernama Josiah Willard Gibbs. Walau pun Gibbs tidak begitu populer layaknya Albert Einstein dan Alexander Graham Bell tapi ia merupakan seorang ilmuwan yang sangat kasual dalam keilmuannya, sederhana dalam cara, ramah dalam pergaulan, tidak pernah menunjukkan ketidaksabaran juga tanpa keinginan sedikit pun untuk meninggikan diri. Dilahirkan di New Haven, Connecticut, USA pada 11 Februari 1839

silam dan satu-satunya anak laki-laki dari lima bersaudara dari pasangan Josiah Willard Gibbs dan Mary Anna. Dari sisi ayahnya, ia adalah keturunan dari Samuel Willard, mantan Presiden College of Harvard pada 1701-1707. Sedangkan dari sisi ibunya, diketahui bahwa salah satu dari nenek moyangnya adalah Rev Jonathan Dickinson, presiden pertama dari College of New Jersey (sekarang Princeton University).

Gibbs muda bersekolah di Hopkins School hingga sebuah prestasi yang luar biasa terjadi ia dapatkan dimana pada 1854 saat ia baru menginjak usia 15 tahun telah berhasil masuk ke University Of Yale. Prestasi membanggakan kembali terulang, ia lulus lebih cepat dari kakak kelasnya pada 1858 dan ia dianugerahi penghargaan untuk keunggulannya dalam Matematika dan Bahasa Latin. Pada usia 19 tahun ia tetap tinggal di Yale sebagai mahasiswa pascasarjana di Sheffield Scientific School. Bersamaan dengan hal itu juga ia diangkat menjadi salah satu tenaga ahli dari Connecticut Academy of Arts and Sciences, sebuah lembaga ilmiah ternama yang didirikan oleh kampusnya terdahulu yakni University Of Yale. Setelah lulus, Gibbs diangkat sebagai guru di College untuk jangka waktu tiga tahun. Selama dua tahun pertama ia mengajar bahasa Latin dan filsafat alam sedangkan pada tahun ketiga ia mengajar fisika.

Perkembangan konsep mengenai vektor bisa dikatakan begitu tertutup bahkan asal-usulnya pun tidak banyak diketahui. Namun perkembangan vektor seperti yang kita kenal sekarang ini pertama kali terungkap pada sebuah catatan luar biasa yang ditulis oleh Josiah Willard Gibbs. Dia menyimpulkan bahwa vektor akan sangat membantu karyanya dalam fisika sehingga pada awal 1881, Gibbs mencetak catatan pribadi miliknya mengenai analisis vektor untuk murid-muridnya dan didistribusikan secara luas bagi para sarjana di Amerika Serikat, Inggris, dan Eropa. Hingga akhirnya pada 1901, gagasannya ini ditulis oleh salah satu muridnya yakni Edwin Bidwell Wilson, dalam sebuah buku yang berjudul Vector Analysis.

Terlepas dari bagaimana sejarah kelahiran vektor, kita harus tetap menghargai atas temuan atau karya yang luar biasa ini. Tidak ada satu ilmu pun di dunia ini yang tidak memberikan manfaat bagi kehidupan tetapi juga kembali kepada diri kita sendiri apakah memang akan mempelajari serta memahaminya dengan dengan baik sehingga kita rasakan manfaatnya atau malah sebaliknya.

• Tweet

Judul: Inilah Josiah Willard Gibbs, Sang Penemu Vektor
Rating: 100% based on 99998 ratings. 5 user reviews.
Ditulis Oleh Unknown Senin, Mei 19, 2014

Artikel Terkait Berita, Dunia, Edukasi, Profil, Sains :