Kehidupan pemimpin Partai Nazi Jerman, Adolf Hitler, selalu menarik untuk ditelusuri. Kali ini ada sisi lain Hitler yang diungkap oleh mantan asisten pribadinya pernah bekerja di Villa Berghof, rumah pribadi sang diktator sekaligus wilayah paling rahasia dan tak seorang pun boleh membocorkannya.
Siapa saja yang mengungkapkan keseharian Hitler di Berghof haruslah berbayar nyawa. Namun Elisabeth Kalhammer mau buka suara dan menceritakan sosok Hitler tidak pernah diketahui sebelumnya.
Diktator fasis itu ternyata mempunyai sakit pencernaan cukup parah hingga membuatnya diet ketat. "Dia hanya mau minum air hangat dan menghindari ngemil di tengah malam," ujar Kalhammer seperti dilansir surat kabar the Daily Mail, Senin (28/4).
Kue Fuhrer dan permen-permen lengket menjadi pilihan utama Hitler saat malam tiba untuk mengatasi rasa lapar. Dia juga sering mengacak-acak dapur mencari makanan setelah berbincang dengan para koleganya. Meski tidur larut, Hitler selalu terbangun pukul 02.00 waktu setempat.
Kue Fuhrer disukai Hitler merupakan sejenis camilan terbuat dari apel dengan kacang dan kismis di atasnya lalu dipanggang. Hitler selalu mencari kue itu di setiap kesempatan, seperti anak kecil ingin makan saban pulang sekolah.
Kalhammer dan seorang pelayan lain bernama Elisabeth Marchtrenkerin paling piawai membuat kue Fuhrer. Saking doyannya pada kue itu Hitler sampai memajang iklan di koran lokal berbunyi 'dicari pembuat kue dan pelayan berlokasi di Berghof'. Dia langsung mendaftar tanpa tahu majikannya ternyata Adolf Hitler.
Kalhammer juga mengatakan, gundik Hitler yakni Eva Braun sangat baik padanya. Meski menjadi 'nyonya rumah' namun Braun tak segan memperhatikan para pelayannya termasuk mengingatkan mereka makan dan membuatkan seragam.
Sumber: merdeka
Judul: Hitler diam-diam gemar santap kue dan makanan manis
Rating: 100% based on 99998 ratings. 5 user reviews.
Ditulis Oleh Rabu, April 30, 2014
Rating: 100% based on 99998 ratings. 5 user reviews.
Ditulis Oleh Rabu, April 30, 2014
0 komentar:
Posting Komentar
Terimakasih tidak meninggalkan tautan link